Bahan Dan Proses Pembuatan Helm Custom
Bahan Dan Proses Pembuatan Helm Custom
Bahan-bahan untuk membuat helm custom pastinya
dipilih dari bahan berkualitas unggulan sehingga dihasilkan produk helm
yang memenuhi standar SNI. Terlebih mengingat helm custom diproduksi
karena kebutuhan promosi yang secara tidak langsung akan membentuk citra
perusahaan di mata masyarakat. Semakin baik bahan yang digunakan untuk
membuat helm custom, pastinya akan semakin baik pula penilaian dari
masyarakat. Demikian sebaliknya. Sebuah perusahaan akan dinilai kurang
profesional dan tidak berkelas jika memberikan helm custom berkualitas
abal-abal.
Selain harus memperhatikan bahan-bahan untuk membuat helm custom, proses pembuatanya pun memiliki andil penting. Dengan prosedur pembuatan yang baik tentu akan dihasilkan produk helm yang berkualitas baik pula. Secara garis besar proses pembuatan helm custom melalui 4 tahapan yaitu pembuatan stiker, pencetakan batok helm, pengecatan, dan perakitan (assembling). Adapun pada kesempatan kali ini akan sedikit diulas mengenai tahapan yang keempat yakni perakitan atau assembling. Tahap perakitan merupakan sebuah tahapan dimana setiap komponen helm akan dirangkai menjadi satu kesatuan yang utuh sampai didapat hasil produk helm custom yang siap pakai. Adapun pada tahapan perakitan ini terbagi lagi menjadi 6 tahapan yaitu:
1. Tahap Penempelan Stiker
Setelah
lis terpasang secara rapi dan lemnya telah kering, tahapan perakitan
dilanjutkan dengan penempelan stiker water decal. Penempelan stiker ini
termasuk proses teknis sehingga membutuhkan tenaga ahli dan pengalaman
untuk melakukannya.
2. Tahap Pemasangan Lis
Setelah melalui proses pembuatan stiker, pencetakan batok helm, dan pengecatan, maka masuklah pada tahapan yang keempat assembling.
Tahapan perakitan diawali dengan memasang lis pada batok helm yang
sudah dicat dan kering. Lis ini dipasang dengan menggunakan lem
berkualitas supaya nantinya dapat menempel kuat dan tidak mudah lepas.
3. Tahap Pengisian Steorofoam dan Busa
Supaya
helm custom berfungsi melindungi secara maksimal, dibutuhkan isian helm
berupa steorofoam dan busa. Oleh sebab itu, setelah selesai tahap
penempelan variasi dilajutkan dengan mengisi helm dengan steorofoam dan
busa yang pastinya dipilih kualitas bahan-bahan untuk membuat helm custom terbaik. Fungsi dari steorofoam ini adalah meredam benturan dari batok helm.
4. Tahap Pemasangan Topi Helm dan Kaca Helm
Belum
lengkap jika helm custom tidak dipasangi topi dan kaca. Maka tahap
selanjutnya adalah pemasangan topi dan kaca helm sebagai pelindung sisi
depan.
5. Tahap Pemasangan Tali Helm
Supaya helm dapat melindungi secara maksimal dibutuhkan tali pengikat. Adapun tahapan selanjutnya atau tahapan kelima pada proses perakitan adalah memasang tali pengikat helm. Tahapan ini mungkin sekilas terlihat mudah tetapi sekali lagi membutuhkan peran tenaga ahli yang sudah berpengalaman supaya tali pengikat terpasang sempurna.
6. Packing
Tahap
perakitan yang terakhir dan sekaligus menandai rampungnya tahap
pembuatan helm custom adalah packing. Pada tahapan ini helm dibungkus
rapi dan tidak lupa dimasukkan dalam sarung dan box yang sesuai.
Selain harus memperhatikan bahan-bahan untuk membuat helm custom, proses pembuatanya pun memiliki andil penting. Dengan prosedur pembuatan yang baik tentu akan dihasilkan produk helm yang berkualitas baik pula. Secara garis besar proses pembuatan helm custom melalui 4 tahapan yaitu pembuatan stiker, pencetakan batok helm, pengecatan, dan perakitan (assembling). Adapun pada kesempatan kali ini akan sedikit diulas mengenai tahapan yang keempat yakni perakitan atau assembling. Tahap perakitan merupakan sebuah tahapan dimana setiap komponen helm akan dirangkai menjadi satu kesatuan yang utuh sampai didapat hasil produk helm custom yang siap pakai. Adapun pada tahapan perakitan ini terbagi lagi menjadi 6 tahapan yaitu:
1. Tahap Penempelan Stiker
2. Tahap Pemasangan Lis
3. Tahap Pengisian Steorofoam dan Busa
4. Tahap Pemasangan Topi Helm dan Kaca Helm
5. Tahap Pemasangan Tali Helm
Supaya helm dapat melindungi secara maksimal dibutuhkan tali pengikat. Adapun tahapan selanjutnya atau tahapan kelima pada proses perakitan adalah memasang tali pengikat helm. Tahapan ini mungkin sekilas terlihat mudah tetapi sekali lagi membutuhkan peran tenaga ahli yang sudah berpengalaman supaya tali pengikat terpasang sempurna.
6. Packing
Bookmark the permalink.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar